Jumat, 02 Desember 2016

Mengaplikasikan Psikologi pada Abad ke-21



Akhir – akhir ini, media massa dipenuhi dengan banyak ulasan yg mengatakan bahwa dunia sekarang sedang mengadapi berbagai masalah-masalah yg memerlukan solusi yg tidak mudah. Disisi lain, beberapa psikolog mulai bangkit, mendedikasikan energi dan keahlian mereka untuk menanggani masalah-masalah tersebut serta meningkatkan kondisi manusia.
Banyak hal yg dapat diselesaikan dengan cara psikologis. Berikut beberapa topik-topik yg mewakili dari begitu banyak masalah yg ditujukan kepada psikolog:

·         Penyebab Terorisme
Contoh pertanyaan yg timbul pada seorang psikolog, “Mungkinkah adanya suatu kelaian psikologis pada pelaku?” atau “Mungkinkah terdapat paham tertentu yg mendasari mereka berbuat demikian, dan pantaskah?” Para Psikolog berusaha mencari tahu faktor-faktor yg mendorong seseorang untuk melakukan tindakan terrorisme, bahkan bunuh diri, dan mengapa mereka bisa melakukan sampai seperti itu hanya dengan berdasar  pada paham tertentu.

·         Mengatasi Krisis Ekonomi
Ekonomi (Finansial) yg bermasalah dapat mengakibatkan stress yg cukup tinggi. Para psikolog mempelajari bagaimana masalah ini dapat juga memengaruhi hubungan keluarga dan menghasilkan masalah psikologis, terutama terhadap anak dari sebuah keluarga yg sedang mengalami krisis ekonomi tersebut. Disini psikolog dapat membantu dengan menggunakan strategi coping, yaitu cara seorang individu untuk mengatasi situasi atau masalah tersebut dengan efektif, untuk mencegah efek lebih lanjut. (Conger dan Donellan, 2007; Unal-Karaguven, 2009)

·         Saksi mata kejahatan yg kurang akurat mengingat kejadian kasus dan peningkatan presisi (ketepatan) keterangan saksi mata
Ada saatnya dimana dalam suatu kasus, seorang saksi kejahatan memiliki pengakuan yg tidak akurat dan bias. Hal ini disebabkan karena memori dari saksi tersebut sering terkaburkan oleh emosi dan pertanyaan penyidik kepolisian yg menyebabkan respon yg tidak akurat. Disini, psikolog membuat petunjuk nasional untuk mendapatkan memori saksi yg lebih akurat saat penginvestigasian.

·         Apakah berkirim SMS ketika mengemudi menurunkan kemampuan seseorang dalam mengemudikan kendaraan?
Meskipun banyak yg menyatakan bahwa dirinya dapat mengemudi sambil berbicara lewat telepon ataupun mengetik SMS dengan baik. Ternyata secara psikologis, berbicara dengan telepon baik dengan hands free maupun tidak, dapat mengacaukan kemampuan seseorang dalam mengemudi. (Charlton, 2009; Drews, Pasupathi & Strayer, 2008; Strayer, et al., 2005; Taggi, et al., 2007)

·         Akar dari kegemukan dan Cara mendorong pola makan lebih sehat dan kondisis fisik yg lebih prima.

Ada beberapa orang yg lebih mudah gemuk, ada yg tidak. Kegemukan sendiri dapat disebabkan berbagai banyak faktor seperti biologis, sosial, dan psikologis. Tidak ada cara yg dapat memberikan perbaikan instan, namun para psikolog merekomendasikan beberapa strategi agar dapat pencapaian klien dalam menurunkan berat badan tercapai dengan mudah. (Maclean, el at., 2009; Neumark-Sztainer, 2009; Puhl & Latner, 2007)  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar